This is for you, Mr..

kau masih saja menyebutkan aku sempurna
kau masih saja menyebut aku seorang pejuang
kau tak henti menyanjungkan puji

tapi itu semua hanya berhenti di kata
semakin kau menyanjungku, semakin kau ungkap betapa sempurnanya aku,
maka semakin jauh kau dariku

kau pernah mengatakan, kesempurnaanku menyilaukanmu
Padahal kau mengumbar kata di setiap pemikiran bijakmu, bahwa tak ada sesuatu yg sempurna
kau ingin aku bahagia, tapi kau tidak yakin aku akan bahagia bersamamu
Padahal kau selalu bilang, kebahagian itu kita yg mengendalikan, bukan orang lain

pernahkah kau menanyakan bagaimana perasaanku padamu?
pernahkah kau menanyakan apa aku bahagia bersamamu?

kini aku telah belajar untuk tidak melihatmu, untuk tidak menoleh ke arahmu
walaupun di dalam hati terkecilku masih berharap kau adalah jodohku
biarlah Tuhan menyertakan tangannya, aku berserah..
karena aku yakin, Tuhan baik padaku